KADO BUAT POLRI

KADO BUAT POLRI

Selamat Pagi Indonesia
Salam Presisi

Selamat HARI BHAYANGKARA KE 77
Polri Pejuang Polri Profesional.
Polri di bawah Presiden Final.

Polri Pejuang, ada fakta sejarah 21 Agustus 1945 diraih dengan perjuangan diperingati sebagai HARI JUANG POLRI

Polri Profesional, ada fakta sejarah 1 Juli 1946 diraih sebagai hadiah diperingati sebagai HARI BHAYANGKARA

Tanggal 1 Juli selalu diperingati oleh Polri dan pada tahun 2023 ini mengangkat tema :
Polri Presisi Untuk Negeri. Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju.

Apa yang manjadi dasar peringatan 1 Juli, sehingga Polri secara konsisten memperingati setiap tahun, hal ini terkait dengan ditanda tanganinya Penetapan Pemerintah pada tanggal 26 Juni 1946. Pertanyaannya lagi ada apa dengan tanggal 26 Juni 1946 yaitu adanya Penetapan Pemerintah nomor 11/SD/1946 didalam salah satu keputusannya menetapkan bahwa terhitung mulai tanggal 1 Juli 1946 Polri berada dibawah Perdana Menteri (Kepala Pemerintahan).
Sekali lagi Polri akan selalu memperingati tanggal 1 Juli dan pada tahun 2023 ini sudah berlangsung 77 kali diperingati oleh Polri. Penetapan Pemerintah tersebut merupakan satu dari tujuh peristiwa penting bagi jejak perjalanan perjuangan Polri.

Tujuh peristiwa penting tersebut adalah ; Pertama September 1942 Jepang mendidik Polisi Indonesia, Kedua April 1944 Jepang mendidik Tokobetsu Keisatsutai, Ketiga 17 Agustus 1945 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Keempat 19 Agustus 1945 PPKI memebentuk Badan Kepolisian Negara, Kelima 21 Agustus 1945 Proklamasi Polisi Republik Indonesia, Keenam 29 September 1945 Kapolri pertama dilantik Jenderal Polisi Raden Said Soekanto Tjokrodiatmodjo, Ketujuh 1 Juli 1946 Penetapan Pemerintah nomor 11/SD/1946.

Penetapan Pemerintah tersebut merupakan dokumen bersejarah bagi Polri karena secara turun temurun memperingati 1 Juli, namun saat tiba waktu diperingati ada beberapa kalimat yang digunakan penyebutannya berbeda alias tidak satu kata yang solid atau beragam alias tidak kompak, sebagai contoh kadang disebut Hari Ulang Tahun Bhayangkara, atau Dirgahayu Bhayangkara atau Dirgahayu Polri, ini tentunya mengandung makna yang berbeda.
Namun faktanya dari dokumen bersejarah tersebut mengungkap bahwa Penetapan Pemerintah tersebut berisi dan menjelaskan bahwa Polri berada langsung dibawah Perdana Menteri setelah sebelumnya institusi ini secara operasional berada dalam lingkungan Departemen Dalam Negeri dan secara administrasi dibwah Kejaksaan Agung. Untuk itu secara tegas dokumen bersejarah tersebut sama sekali tidak menyebut salah satu dari kalimat yang beragam tersebut.
Oleh karena itu Polri dalam penyebutan peringatan 1 Juli harus satu kata tidak ada kata lain yang beragam, sepakat dengan satu keputusan bahwa 1 Juli diperingati sebagai Hari Bhayangkara.

Sebagaimana dijelaskan dan diamanatkan juga secara tegas dalam Undang Undang nomor 02 tahun 2002, tentang Kepolisian Negara RI ditetapkan di Jakarta pada tanggal 08 Januari 2002.
Pasal 8 ayat (1) bahwa Kepolisian Negara Republik Indonesia berada di bawah Presiden. Dengan demikian, hingga saat ini, institusi Polri masih beroperasi di bawah presiden dan bertanggung jawab secara langsung kepada presiden.

Kado buat Polri bukan setangkai atau seikat bunga tapi buah pikiran di HARI BHYANGKARA KE 77 – 1 Juli 2023.

Prolog
Ada wacana Polri dibawah Kementrian Dalam Negeri atau dibawah salah satu kementrian apa saja kemungkinan bisa saja terjadi yang akan membawahi Institusi Polri, jika ini terjadi maka akan ada penetapan baru.
Bagaimana dengan Penetapan Pemerintah nomor 11/SD/1946 tanggal 26 Juni 1946 yang telah berusia 77 tahun dan menjadi dasar Polri untuk diperingati setiap tanggal 1 Juli. Sesuai aturan jika ada penetapan baru maka penetapan lama secara otomatis gugur atau tidak berlaku. Terhadap hal tersebut akan ada beberapa implikasi, sebagai berikut :

Pertama. Bisa terjadi akan menghapus sejarah Polri dan 1 Juli tidak akan diperingati lagi oleh Polri.

Kedua. Jika ada penetapan baru apakah akan dijadikan dasar oleh Polri untuk diperingati setiap tahun.

Ketiga. Akan mengamandemen Undang Undang nomor 02 tahun 2002 tentang Polri. Sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 8 bahwa Polri dibawah Presiden.

Oleh karena itu jika wacana ini terjadi dan mungkin bisa terjadi suatu saat nanti, karena pertimbangan atau kebijakan politik maka Polri harus mengambil langkah antisipasi menyiapkan memilih satu dari tujuh peristiwa penting diatas yang tepat untuk dapat diperingati setiap tahun yang tidak dapat dirubah oleh kepentingan apapun yang memiliki latar belakang sejarah perjuangan Polri.

Untuk mempersiapkan langkah tersebut disarankan dapat memilih satu peristiwa penting yaitu tanggal 21 Agustus 1945. Ada 13 alasan menjadi penting dan memiliki latar belakang sejarah perjuangan Polri sebagaimana dijelaskan dalam website arifwachjunadi.com dengan judul BERJUANG UNTUK HARI JUANG POLRI.

Saya hormat sikap sempurna dan apresiasi kepada Polri, karena Polri memperingati 1 Juli 2023 solid satu keputusan menyebut HARI BHAYANGKARA KE 77.

Selamat HARI BHAYANGKARA KE 77 – 1 Juli 2023. Semoga tetap eksis menjadi peristiwa dan tanggal penting bagi Polri.

Bandung Kamis 29 Juni 2023

Arif Wachjunadi
Penggiat Penelusuran Nilai Perjuangan Polisi Istimewa
Penggiat Motor Besar Adventure Indonesia.