BERJUANG UNTUK HARI JUANG POLRI
BERJUANG UNTUK HARI JUANG POLRI
Berjuang Mempertahankan, Mengisi & Melanjutkan Semangat Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945. Ada peristiwa penting 4 hari setelah Soekarno Hata Memproklamasikan Kemerdekaan RI, M Jasin Memproklamasikan Polisi Istimewa sebagai Polisi Republik Indonesia 🇮🇩 21 Agustus 1945 di Surabaya. Untuk memastikan peristiwa tersebut benar telah dilakukan penelusuran nilai Perjuangan 21 Agustus, ada 38 kali kegiatan penelusuran dalam bentuk, studi litelatur, pustaka, pertemuan, kunjungan, Sarasehan, rapat umum. Oleh karena itu layak bahwa 21 Agustus dapat dijadikan sebagai HARI JUANG POLRI.
POLRI PEJUANG
POLRI PROFESIONAL
Ada tiga belas alasan untuk HARI JUANG POLRI
1. Tanggal 21 Agustus 1945 di Surabaya ada Tokoh Pejuang Polisi Istimewa Inspektur Polisi Tingkat Satu M Jasin Memproklamasikan Polisi Istimewa sebagai Polisi Republik Indonesia. M Jasin dianugerahi Pahlawan Nasional oleh Pemerintah Republik Indonesia pada tanggal 5 November 2015 di Istana Negara Jakarta, Anugerah tersebut diterima oleh Putri sulung M Jasin, Ibu Rubiyanti yang diserahkan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.
2. Tanggal 4 Agustus 1947 surat pribadi Jenderal Besar Soedirman kepada M Jasin di medan pertempuran. Sebuah pengakuan dalam isi surat tersebut memberikan semangat perjuangan M Jasin dan Pasukannya turut serta merebut dan mempertahankan Kemerdekaan RI.
3. Tanggal 29 September 1945 Pelantikan Kapolri Pertama Jenderal Polisi Raden Said Tjokrodiatmojo oleh Presiden RI Ir Soekarno. Pada 10 November 2020 Jenderal Polisi R S Tjokrodiatmojo dianugerahi Pahlawan Nasional oleh Negara.
4. 5 Oktober 1988, diresmikan Monumen Perjuangan Polri tempat di Proklamasi Polisi Republik Indonesia yang dikumandangkan oleh M Jasin. Prasasti Monumen tersebut ditanda tangani oleh Wakil Presiden ke 6 juga Panglima ABRI Jenderal TNI Tri Sutrisno. Pada tanggal 20 Agustus 2019 dalam rangka HUT PKBB tahun 2019 yang dilaksanakan di Monumen tersebut Korbrimob Polri menyematkan Warga Kehormatan Brimob kepada Jenderal TNI Tri Sutrisno yang disampaikan langsung oleh Dankorbrimob Polri Irjen Polisi Rudy Sufahriadi.
5. Tanggal 30 November 2015 penelusuran tempat Pendidikan Tokobetsu Keisatsutai atau Polisi Istimewa, saat ini menjadi sekolah Khatolik St Louis di Jalan M Jasin Surabaya.
6. Tanggal 30 November 2015, penelusuran asrama sekaligus sebagai Kantor Tokobetsu Keisatsutai, saat ini menjadi Gedung Wismilak, sebelum nya adalah Kantor Polresta Surabaya Selatan di jalan Raya Dharmo Surabaya.
7. Tanggal 30 November 2015, pertemuan dengan Kapten Polisi Moekari di Asrama Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jatim. Moekari adalah Prajurit tiga generasi, Tokobetsu Keisatsutai, Polisi Istimewa & Polri. Satu satunya saksi hidup bagaimana Jepang merekrut Pemuda Indonesia untuk dididik oleh Jepang dengan kemampuan taktik militer.
8. Tanggal 30 November 2015 Penelusuran monumental nama Jalan M Jasin yang diabadikan sebagai pengakuan Masyarakat Surabaya atas Perjungan Polri. Jalan M Jasin berlokasi di sisi Monumen Perjuangan Polri jalan Raya Dharmo Surabaya.
9. Tanggal 5 Juli 2016, pertemuan dengan Jenderal Tri Sutrisno di kediaman pribadi jalan Purwakarta Jakarta Pusat. Menyampaikan bawha ada peran Perjuangan Polisi sebagai kesatuan yang memiki Persenjataan lengkap bersama komponen pejuang lainnya saat pertempuran 10 November di Surabaya.
10. 18 November 2018, Sarasehan yang diprakarsai oleh Ketua Umum PKBB Komjen Imam Sudjarwo, mengangkat Tema Hari Kapolisian Nasional Referensi Buku Pearl Harbor Hiroshima Nagasaki Kepolisian Negara Republik Indonesia. Sarasehan dilaksanakan di Kantor PP Polri dihadiri oleh Ketum PP Polri dan Para Kapolri pada masanya juga dihadiri para Purnawirawan Pati Polri lintas angkatan. Kesimpulan Sarasehan tersebut terdokumentasi bahwa 21 Agustus dapat menjadi Hari Bhakti Polri atau Hari Juang Polri.
11. Tanggal 25 Maret 2021 peresmian Monomen Perjuangan Polri, mengabadikan dalam bentuk patung tokoh M Jasin. Diresmikan oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, sabagai bentuk Pengakuan, Penghormatan dan penghargaan atas peran tokoh Pejuang Polisi Istimewa yang Memproklamasikan Polisi Republik Indonesia pada tanggal 21 Agustus di Surabaya.
12. Tanggal 12 April 2021, pertemuan dengan Kapolri ke 16 Jenderal Polisi Suroyo Bimantoro di Gedung Marien jalan Jenderal Soedirman Jakarta Pusat. Hadir mendampingi Ketua Umum PKBB Komjen Imam Sudjarwo, Irjen Polisi Edi Sunarno, Irjen Polisi Matheus Salempang & Kapusjarah Polri Brigjen Polisi Apri. Jenderal Bimantoro menyampaikan bahwa 21 Agustus dapat diperingati sebagai Hari Juang Polri.
13. 10 Juni 2021, rapat Umum mengangkat tema Hari Juang Polri, rapat dipimpin oleh Ketua Umum PP Polri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri didampingi oleh wakil ketua umum PP Polri Komjen Polisi Makbul Padmanegara , hadir pengurus PP Polr & seluruh jajaran Pengurus Daerah Keluarga Besar Purnawirawan Polri seluruh Indonesia melalui zoom meeting. Hasil dan kesimpulan Rapat Umum tersebut Ketua Umum PP Polri atas nama seluruh Purnawirawan Polri menyatakan bahwa tanggal 21 Agustus diusulkan menjadi Hari Juang Polri.
Salam arifwachjunadi
Penggiat Penelusuran Perjuangan Polisi Istimewa
Jakarta Jumat 16 Juni 2023