BOM MONAS
’’BOM MONAS’’
SELAMAT PAGI INDONESIA 🇮🇩
INDONESIA HARUS AMAN DARI SEGALA BENTUK ANCAMAN, SEKECIL APAPUN BENTUKNYA HARUS DISIKAPI DENGAN SUNGGUH SUNGGUH DAN SERIUS.
LEDAKAN YANG TERJADI WALAUPUN BARU DIDUGA BOM ITU SUDAH TERMASUK ANCAMAN FAKTUAL. PAGI ITU HARI SELASA TANGGAL 3 DESEMBER 2019, PUKUL 09.10 WIB, KITA DIKEJUTKAN DENGAN BERITA TELAH TERJADI LEDAKAN BOM DI SEKITAR MONAS YANG TERJADI PUKUL 07.10 WIB, TEPATNYA DI DALAM PAGAR LINGKUNGAN MONAS SISI UTARA BERSEBERANGAN DENGAN KANTOR DEPDAGRI. LINGKUNGAN MOMAS ITU SANGAT DEKAT DENGAN ISTANA NEGARA, DI MANA PRESIDEN RI BERKANTOR DAN TINGGAL SEHARI-HARI. ARTINYA LINGKUNGAN MONAS TERMASUK TERITORIAL RING 1.
RING 1 ITU MERUPAKAN SEBUTAN UNTUK KODE TAKTIS SISTEM PANGAMANAN PRESIDEN RI, YANG ARTINYA BAHWA PADA RADIUS YANG SUDAH DITENTUKAN, AREAL INI HARUS BENAR- BENAR STERIL ATAU AMAN DARI SEGALA BENTUK ANCAMAN APA PUN.
SEHUBUNGAN DENGAN HAL TERSEBUT DI ATAS, ADA TIGA HAL YANG PERLU DIANALISA DAN DIEVALUASI.
PERTAMA FAKTA DARI KEJADIAN LEDAKAN BOM TERSEBUT TERDAPAT KORBAN LUKA DI TEMPAT KEJADIAN YAKNI DUA ORANG ANGGOTA TNI.
KEDUA SETELAH ITU KITA MENDENGAR KETERANGAN KAPOLDA METRO JAYA YANG DIDAMPINGI PANGDAM JAYA YANG DIBERITAKAN OLEH TV ONE DIMANA MENERANGKAN BAHWA LEDAKAN BOM ITU DIDUGA BERASAL DARI GRANAT ASAP. JUGA DIKABARKAN OLEH KORAN INVESTOR DAILY BAHWA LEDAKAN BOM ITU BERASAL DARI GRANAT ASAP MILIK DALMAS SABHARA POLRI.
KETIGA KEMUDIAN DIBERITAKAN JUGA OLEH YANG MENGATASNAMANKAN KUMPARAN BAHWA LEDAKAN BOM ITU KEMUNGKINAN DARI GRANAT ASAP YANG TERTINGGAL OLEH POLRI. ADA JUGA YANG MEMBERITAKAN MELALUI MEDIA ON LINE MERDEKA.COM MENERANGKAN BAHWA LEDAKAN BON ITU BERASAL DARI PONSEL.
PERTAMA DARI FAKTA KEJADIAN ITU SANGAT BIJAK KALAU KITA TUNGGU HASIL PENYELIDIKAN POLRI MELALU MEKANISME PENGUMPULAN FAKTA-FAKTA LAPANGAN, DIMANA POLRI AKAN MENGOLAH FAKTA FAKTA TERSEBUT DENGAN MEKANISME SCIENCETIFIC INDENTIFICATION, KEMUDIAN SETELAH ITU POLRI AKAN MENDAPATKAN DATA VALID UNTUK KEPENTINGAN TINDAKAN KEPOLISIAN SELANJUTNYA. PELAJARAN DARI KEJADIAN INI BAHWA PENANGANAN BOM HARUS DILAKUKAN OLEH PETUGAS PROFESIONAL YANG MEMILIKI KOMPETENSI JIBOM ATAU PENJINAKAN BOM DAN HARUS DISIPLIN, PATUH DAN TAAT PADA SOP YANG TELAH DIBERLAKUKAN. PERLU DITEGASKAN BAHWA YANG DIMAKSUD PROFESIONAL ITU MEMANG SUDAH MENJADI TUGAS DAN TANGGUNG JAWABNYA, MENGETAHUI, MENGERTI, MEMAHAMI DAN MAHIR. JIKA TIDAK PROFESIONAL MAKA JANGAN MAIN-MAIN DALAM MENANGANINYA. APAKAH ITU BARU DUGAAN ATAU BETUL BOM, SERAHKAN SAJA PADA YANG MEMILIKI KOMPETENSI ITU. JIKA MENGETAHUI DAN MENEMUKAN BOM, MAKA TINDAKAN KITA CUKUP DAN HANYA SEBATAS MENANDAI LALU MENGAMANKAN DARI JARAK JAUH KEMUDIAN DILAPORKAN UNTUK DITANGANI OLEH YANG BERKOMPETEN.
KEDUA DIJAMIN PASTI BAHWA PASUKAN DALMAS SABHARA POLRI TIDAK MENGGUNAKAN GRANAT ASAP. PASUKAN DALMAS SABHARA DALAM PENANGANAN PENGENDALIAN MASA MAKSIMAL HANYA MENGGUNAKAN SENJATA LARAS LICIN DENGAN AMUNISI GAS AIR MATA. PELAJARAN YANG DAPAT DIAMBIL, BAHWA ALAT-ALAT UTAMA DAN KHUSUS YANG DIGUNAKAN OLEH POLRI MEMILIKI SPESIFIKASI TEKNIS YANG HANYA DIKETAHUI OLEH YANG MENGGUNAKAN KARENA SIFATNYA TERTENTU DENGAN TINGKAT BAHAYA TINGGI YANG BERBEDA BEDA. UNTUK GRANAT ASAP KETIKA DIGUNAKAN HANYA MENGELUARKAN ASAP DAN TIDAK MENIMBULKAN LEDAKAN.
KETIGA SEMUA MEMANG BERHAK MENYAMPAIKAN BERITA DAN PENDAPATNYA DENGAN TIDAK ADA LARANGAN UNTUK ITU. SILAHKAN BERPENDAPAT, MEMBERITAKAN TAPI HARUS DIDASARI DATA YANG VALID. KEMBALIKAN PADA KITA BAGAIMAN SEHARUSNYA MENYIKAPI PENDAPAT ATAU BERITA TERSEBUT DENGAN NALAR DAN LOGIKA. SEBUAH KABAR YANG DIBERITAKAN SEBAIKNYA DICERNA BAIK BAIK TIDAK BISA DITERIMA BEGITU SAJA MENTAH-MENTAH KEMUDIAN PERCAYA. PELAJARAN YANG DAPAT DIAMBIL ADALAH AGAR SEMUA PIHAK BERSABAR MENUNGGU HASIL PENYELIDIKAN YANG DILAKUKAN OLEH POLRI. POLRI TIDAK PERNAH MENGENAL DAN MENGGUNAKAN KATA KEMUNGKINAN, MELAINKAN SEMUA HAL HARUS PASTI BERDASARKAN FAKTA YANG SESUNGGUHNYA TERJADI.
PESANNYA UNTUK SEMUA ITU, AMBIL HIKMAHNYA SEBAGAI PERISTIWA UNTUK PEMBELAJARAN BERHARGA, KARENA KITA BERHARAP KEJADIAN INI TIDAK TERULANG LAGI, DIMANAPUN DAN KAPANPUN. OLEH KARENA ITU KITA HARUS SELALU DAN TETAP WASPADA, ARTINYA ANCAMAN SUDAH SEMAKIN BERANI DAN SEMAKIN DEKAT DENGAN SASARAN SEBAGAI TARGET UTAMA. KITA TIDAK BISA BERANDAI-ANDAI SIAPA TARGET YANG AKAN DITUJU, KARENA BISA TERJADI PADA SIAPA SAJA DAN KAPAN SAJA. UNTUK ITU YANG LEBIH PENTING ADALAH KITA HARUS SIAGA TERUS JANGAN KASI KENDOR MENGHADAPI ANCAMAN TERSEBUT. TIDAK BERLEBIHAN MENGANALISA DAN MENGEVALUASI HAL TERSEBUT DI ATAS, HANYA KARENA MERASA TURUT PRIHATIN DAN BERTANGGUNG JAWAB SEBAGAI WARGA NEGARA INDONESIA YANG HANYA DAPAT BERBUAT SEDIKIT IKUT SERTA MENGAMANKAN SETIAP JENGKAL WILAYAH NKRI INI, MINIMAL MENGAMANKAN DILINGKUNGAN DIMANA KITA TINGGAL. SELAIN ITU HANYA BISA MELALUI TULISAN INI PALING TIDAK DAPAT MENJADI MASUKAN UNTUK SEMUA PIHAK BAHWA KITA HARUS PROFESIONAL DALAM SETIAP PENYAMPAIAN PENDAPAT DAN TINDAKAN.
SELAMAT BERJUANG POLRI UNTUK INDONESIA 🇮🇩