STRATEGI C 4 DIAMOND

Pada suatu kesempatan Group 13, satu satunya yang tidak mau disebut angkatan di tahun 2007, berkumpulah 29 orang perwira menengah polri dan 1 orang dari Kumham di Lembang Bandung. Pertemuan tersebut sudah lama sekali terjadi dan saat ini hampir semua sudah menyandang Perwira Tinggi Polri. Dari sekian banyak pertemuan dengan para dosen pengajar salah satunya dengan seorang ahli marketing, Hermawan Kertajaya namanya begitu berkesan. Pertemuan saat itu bukan pertemuan biasa melainkan ia memberikan mata kuliah ilmu yang luar biasa tentang apa itu manajemen marketing bisnis, yang awalnya di benak ini terfikir akan mendapat kuliah ilmu bisnis. Tapi kenyataannya kuliah itu tidak saja soal ilmu bisnis semata melainkan lebih komprehensif lagi yakni ilmu strategi manajemen marketing bisnis. HK, begitu panggilan akrabnya, memang seorang ahli di bidang tersebut sehingga apa yang disampaikannya saat memberi mata kuliah ini demikian informatif dan aplikatif.
Sebelum menjelaskan lebih rinci apa mata kuliah yang diberikan tersebut, pertanyaannya adalah kenapa hal ini perlu disampaikan. Kebetulan akhir akhir ini banyak orang berbicara tentang strategi dalam setiap pekerjaan apapun untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Karena untuk menghadapi segala urusan pekerjaan apa saja, alih-alih agar pada hasil akhir tujuannya tercapai dengan baik sesuai harapan, tentunya harus dipilih strategi yang jitu.

Kembali soal mata kuliah yang diberikan oleh HK, hampir seharian menyimak, mendengarkan dan mencatat beberapa hal penting, banyak hal yang disampaikan oleh HK, salah satunya soal Staretegi C 4 Diamond, C 4 yang dimaksud adalah Company (institusi) Customer (masyarakat), Competitor (pesaing) & Change (perubahan). Dalam berbisnis mungkin banyak pelaku usaha menggunakan strategi ini, entah apa hasil akhirnya yang pasti para pelaku usaha tidak ingin usahanya rugi, pasti ingin dapat untung banyak.

Penjelasan selanjutnya bahwa Strategi C 4 Diamond atau disebut dengan singkatan SC4D, tidak saja digunakan oleh para pelaku usaha tetapi dapat juga digunakan oleh semua tingkatan Kepala dari level bawah hingga atas pada bidang profesi apapun. Seorang Kepala atau Komandan harus dapat berperan sebagai pemimpin dan juga sebagai manajer dalam mengelola satuan/institusi yang di pimpinnya sesuai dengan tugas pokok fungsi dan perannnya.

Bagaimana implementasi SC4D oleh seorang Komandan dilapangan setelah melakukan internal audit di kesatuannya, ini penting dilakukan untuk mengetahui lebih awal kekuatan dan kelemahan yang dimiliki sebelum berparang dimulai. Selanjutnya lakukan eksternal audit untuk mengetahui peluang dan ancaman dengan mengunakan SC4D lebih jelas sebagai berikut :

1. Company atau institusi, sebagai Komandan ketika mendapat kesempatan memimpin pada satu Institusi/kesatuan harus paham akan tugas pokok fungsi dan peranannya untuk menuju dan dapat
mewujudkan good governance.

2. Customer atau pelanggan, melayani pelanggan/masyarakat untuk menuju clean governance melalui tahapan Pelayanan, Pengendalian, Penanggulangan dan Penindakan.

3. Competitor atau pesaing, sebagai motivasi berfikirlah selalu dan selalu bahwa ada institusi lain yang melaksanakan tugas hampir sama atau tidak jauh berbeda, jangan kalah harus lebih baik dalam segala hal.

4. Change atau perubahan, lakukan perubahan secara berkala, atau ketika ada hal penting apapun pekerjaan yang sudah dilakukan. Dengan data hasil pekerjaan yang telah dilakukan, selanjutnya lakukan analisa dan evluasi pelaksanaan tugas pokok fungsi dan peranan tersebut agar apa yang menjadi harapan masyarakat dapat terwujud dan lebih baik kedepan.

JADILAH KOMANDAN YANG HEBAT

Tokyo Imperial Palace
Senin Tanggal 1 Oktober 2018